Pada tanggal 14–17 Oktober 2025, BBPMGB LEMIGAS telah melaksanakan kegiatan Temu Karya Uji Profisiensi Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi Tahun 2025 yang berlangsung di éL Hotel Bandung, Jawa Barat.

Pembukaan acara secara resmi dilakukan oleh Kepala Balai BBPMGB LEMIGAS yang diwakili oleh Kepala Bagian Umum (DPMU) Bapak Anda Lucia, ditandai dengan pemukulan gong sebagai simbol dimulainya kegiatan. Beliau didampingi oleh Koordinator Penyiapan dan Sarana Pengujian (DPMS) Bapak Setyo Widodo serta Direktur SNSU Mekanika, Radiasi, dan Biologi (MRB) Ibu Dyah Styarini.

Pada kesempatan ini, Ibu Dyah Styarini, selaku Direktur SNSU Mekanika, Radiasi, dan Biologi (MRB), hadir sebagai keynote speaker dengan paparan berjudul Uji Profisiensi sebagai Sarana Meningkatkan Kepercayaan Para Pemangku Kepentingan.

Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya kegiatan uji profisiensi sebagai sarana strategis untuk memperkuat kepercayaan publik dan para pemangku kepentingan terhadap hasil pengujian serta kalibrasi laboratorium di Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi instrumen penting dalam peningkatan mutu berkelanjutan bagi laboratorium pengujian dan kalibrasi.

Acara Temu Karya ini merupakan rangkaian akhir dari Penyelenggaraan Uji Profisiensi Tahun 2025, dimana dipaparkan hasil uji profisiensi laboratorium pengujian yang meliputi BBM, Pelumas, Gas, Crude Oil, BBN, dan Air Formasi, serta hasil uji profisiensi laboratorium kalibrasi untuk artefak Termometer Digital, Pressure Gauge, Anak Timbangan, Labu Ukur, Thermohygrometer, Inkubator, Timbangan Analitik, Hotplate, Spektrofotometer, Tachometer, IR Thermometer, dan Stopwatch.

Selain pemaparan hasil uji profisiensi, kegiatan ini juga menghadirkan beberapa narasumber dengan topik yang memperkaya wawasan peserta.

• Bapak Aditya Achmadi, Kepala Laboratorium Suhu BSN SNSU, membawakan materi berjudul “Urgensi Jaminan Keabsahan Hasil Pengukuran dalam Peningkatan Kompetensi Laboratorium Kalibrasi.”
• Bapak Aulia Tulananda dari PT Badak LNG memaparkan materi terkait jaminan mutu laboratorium dan penerapan sistem mutu dalam menjaga keandalan hasil pengujian.
• Bapak Efendi Manurung, Koordinator Keteknikan dan Lingkungan Bioenergi Direktorat Bioenergi – Ditjen EBTKE, menyampaikan paparan bertema “Arah, Tantangan, dan Rencana Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati Berbasis Sawit.”
• Kegiatan Temu Karya Uji Profisiensi 2025 ini dihadiri oleh 189 perusahaan laboratorium peserta yang berasal dari berbagai bidang pengujian dan kalibrasi di seluruh Indonesia.

Selain seminar dan sesi paparan, acara juga dimeriahkan dengan pameran peralatan dan kebutuhan laboratorium yang diikuti oleh 18 booth perusahaan. Pameran ini menampilkan berbagai alat uji dan kalibrasi terbaru, termasuk publikasi ilmiah dari Jurnal LEMIGAS. Seluruh rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk mendukung peningkatan kualitas, kompetensi, dan keandalan laboratorium pengujian serta kalibrasi di Indonesia.