LEMIGAS Kenalkan Metode MMV dalam Menjamin Integritas Keamanan Wilayah Penyimpanan Karbon

10 October 2025

Teknologi Carbon Capture Storage (CCS) atau penangkapan dan penyimpanan karbon menjadi salah satu alternatif dalam menjaga industri minyak dan gas bumi agar tetap ramah lingkungan dan menjembatani ke transisi energi yang lebih bersih. Hingga saat ini, beberapa Badan Usaha/ Badan Usaha Tertentu telah mengusulkan wilayah  penyimpanan karbon yang akan ditawarkan melalui mekanisme seleksi terbatas. Pada nantinya wilayah ini sebelum beroperasi diwajibkan untuk membuat rencana MMV.  Metode MMV atau Measurement, Monitoring, and Verification menjadi panduan yang dapat diaplikasikan selama pengoperasian wilayah penyimpanan karbon agar tetap berjalan optimal dan memitigasi dampak yang mungkin terjadi di masa depan. 

 MMV pada kegiatan penyimpanan karbon terdiri dari 3 (tiga) langkah yang harus dilaksanakan yakni Measurement atau Pengukuran untuk mengukur parameter monitoring seperti suhu, tekanan dan parameter lain yang akan digunakan untuk menghitung volume penyimpanan karbon. Monitoring atau Pengawasan yakni pengawasan berkala dan berkelanjutan terhadap pengumpulan data untuk menilai kapabilitas dari wilayah penyimpanan karbon yang digunakan. Sedangkan Verifikasi yakni penilaian atas data yang diawasi serta informasi yang dilaporkan untuk kepatuhan, ketepatan, model kalibrasi, dan konformitas sesuai peraturan. LEMIGAS telah membuat panduan dalam melakukan MMV yang dapat dijadikan acuan bagi regulator dan operator CCS.

Berdasarkan metode tersebut, apabila terjadi sesuatu yang ditimbulkan sebagai dampak atas operasional wilayah penyimpanan karbon, langkah mitigasi dan remediasi yang diambil akan lebih tepat dan efektif.

“Terdapat beberapa prinsip yang bisa diterapkan saat merencanakan penyelamatan, yaitu memperhatikan karakterisasi wilayah penyimpanan karbon, mempertimbangkan risiko yang akan ditimbulkan dari injeksi karbon ke wilayah penyimpanan yang dimaksud, adaptif (mengacu kepada data, teknologi, dan perubahan regulasi yang mungkin terjadi),” jelas Utomo Pratama Iskandar selaku Ketua Kelompok CCS, Kelompok Pengujian Eksplorasi Minyak dan Gas Bumi mewakili Kepala Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi LEMIGAS pada Concurrent Session 3, International and Indonesia CCS (IICS) Forum 2025, Rabu (8/10) di Hotel Mulia Senayan, Jakarta. (WP)

Anda Memiliki Pertanyaan Lain Tentang LEMIGAS ?

Hubungi Kami